Minggu, 23 Desember 2018
cara menghadapi siswa yang bodoh
Mas Agus
02.20
No comments
Manusia terlahir dengan berbagai macam kelebihan dan kekurangan ada yang tinggi ada yang pendek, ada yang pintar ada yang bodoh, ada yang rajin ada yang malas dll. Begitu pula dengan murid, tentu kemampuan berfikirnya pun juga tidak sama, ada yang pintar ada yang sedang ada yang lamban. Nah masalah ini tentu wajib dihadapi dan dikendalikan oleh guru agar semua pengajaran dapat dipahami oleh semua siswa termasuk kepada siswa yang lamban.
Nah berikut ada beberapa solusi agar guru dapat mengajarkan ilmu kepada siswa yang kurang pintar atau bodoh.
1. Memisahkan kelas
Nah sebelum memulai pengajaran, ada baiknya setiap sekolah melakukan placement test yang mana hal ini dapat menentukan kelas seuai dengan kemampuan berfikir siswa. Sehingga siswa yang kurang pintar tidak akan terlalu jauh ketinggalan jika digabungkan dengan siswa yang pintar.
2. Memberikan motivasi semangat belajar
Memang ada sebagian siswa yang sekali baca sudah langsung dapat menjawab soal dengan mudah. Siswa ini tentu dikategorikan sebagai siswa pintar. Nah bagaimana jika guru menghadapi siswa yang bodoh, tentu cara yang terbaik adalah memberikan motivasi belajar, karena banyak penelitian yang percaya bahwa latihan otak dapat meningkatkan kecerdasan walaupun bawaannya lamban tapi kalau dilatih tentu akan terjadi peningkatan yang tinggi.
3. Menyesuaikan pada cara pengajaran
Walaupun materi yang diajarkan sama namun jika siswa yang dihadapi guru berada pada tingkat kecerdasan rendah, maka hendaknya guru melakukan pengajaran yang lebih perlahan, dan disertai dengan penjelasan yang lebih mendetail. Bahkan hendaknya dilakukan pengulangan-pengulangan hingga siswa tersebut mengerti.
4. Meminta les tambahan
Jika siswa dikhawatirkan tidak mampu mengikuti pelajaran yang diajarkan, maka guru dapat mengusulkan pada wali siswa untuk mengikuti les tambahan diluar jam belajar, agar dapat mengejar ketertinggalan.
5. Mengusulkan sekolah khusus
Nah jika usaha-usaha telah dilakukan namun siswa dirasa membang tidak mampu mengikuti pelajaran, maka cara terbaik adalah dengan memasukkan siswa tersebut ke sekolah khusus, atau sekolah luar biasa dimana ia akan dibimbing secara khusus menurut kemampuannya.
Nah demikianlah cara-cara guru dalam menghadapi siswa yang bodoh atau kurang pintar. Semoga bermanfaat
About Mas Agus
Author Description here.. Nulla sagittis convallis. Curabitur consequat. Quisque metus enim, venenatis fermentum, mollis in, porta et, nibh. Duis vulputate elit in elit. Mauris dictum libero id justo.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Video Widget
Popular Posts
-
Mungkin kawan-kawan belum mengenal frequency adverb, namun bagaimana dengan kata-kata always dan never? Pasti kalian sudah sering menjumpai...
-
Kuliah merupakan suatu momen yang sangat menyenangkan dan berkesan dalam hidup. Walaupun demikian kuliah bukan berarti mudah. Banyak mahasis...
-
Kali ini kita akan membahas tentang computer jinjing. Jadi kebanyakan orang itu kurang paham saat membedakan Apa itu laptop netbook dan note...
-
Memorization is an important skill in daily life. By having a good memorization, people would respect you, and you probably known as a smart...
-
Sometimes bloggers have to deal with a big size widget. Unfortunately, Not all of widget have a small size. Even sometime the widget has a m...
-
Some people believe that we have an innate character which influence us more that our experiences of life. Some, studies reveled that birth ...
-
Salah satu yang menjadi daya tarik pada penampilan seseorang adalah tentang bagaimana ia berpenampilan dalam memilih pakaiannya. Ketahuilah ...
-
Albert Einstain Ilmuan seringkali membuat penemuan yang dapat membuat perubahan terhadap perkembangan dunia. Mereka dikenal karena otak yang...
-
PPG (program profesi guru) adalah sebuah program pendidikan yang diluncurkan pemerintah untuk memajukan pendidikan Indonesia. PPG tidak hany...
-
Bentuk jamak kata benda dalam Bahasa inggris dikenal dengan plural nouns. Plural noun adalah suatu bentuk kata benda yang jumlahnya lebih da...
Tidak ada komentar:
Write komentar